BERITA FOREX HARI INI: Data US Retail Sales Dan PPI Melemah, Investors banyak yang Menutup Posisi BUY menurut laporan CFTC Yang Dilansir Oleh Reuters - US Dollar Sell?
Data Dari
Negeri Paman Sam Jumat kemarin memang mengejutkan banyak Pihak, setelah datanya
di revisi naik, ternyata setelah diberitakan keluar, semuanya berada di zona
Negatif, Seperti yang sudah dibahas jumat kemarin bahwa Retail Sales merupakan
salah satu "item" yang memberikan sumbangan besar terhadap GDP, dan
arah dari Ekonomi Macro semuanya menuju ke pembentukan GDP.
Sedangkan Data PPI Juga turut berada di zona negatif, data ini merupakan salah
satu tolak Ukur dari Inflasi, sedangkan jikalau Bank Sentral US "THE
FED" ingin menaikan suku bunga, sudah barang tentu data inflasi harus
meningkat, sedangkan kalau penjualan disisi Retail melemah dan Inflasi juga
turut melemah, tentu saja The Fed menjadi tidak mempunyai alasan untuk menaikan
suku bunganya.
Kita berharap Pelemahan retail sales tidak ada hubungannya dengan sektor
Spending yang berkaitan erat dengan data tenaga kerja, jadi kedepannya data ini
akan sangat di fokuskan oleh Investors untuk melihat perkembangan US Dollar.
Sedangkan
Dari Bursa Index Saham US, bergerak sideways dengan kecenderungan
"KOREKSI" namun sedikt tertolong dengan Pergerakan harga Minyak Dunia
yang terus menguat setelah adanya Comment dari Pemerintah Arab Saudi yang akan
mengambil "Tindakan" untuk berusaha menstabilkan harga minyak, dan
harga minyak sendiri sudah berada di level harga psikologis dan sudah Oversold,
tentu saja ini merupakan alasan yang bagus untuk menaikan harga minyak kembali.
Untuk GBP
masih tetap dibayangi oleh kebijakan QE dari pemerintah England dan patnernya
BOE untuk menstabilkan sektor investasi dan riil di negara Monarki tersebut.
Pemberitahuan,
konsultaninvestasi.com - Launch Cd Tutorial Belajar Forex Dan Kontrak Emas
(berbayar dan lebih Powerfull) ditambah dengan Keanggotaan Forum Privat dengan
berbagai keuntungan tambahan termasuk Prediksi dan Arahan setiap Hari silahkan
Kunjungi www. konsultaninvestasi.com.
SEKIAN
TERIMAKASIH
Salam
No comments:
Post a Comment