Yang sedang
hangat sekarang Ialah Fokus terhadap US Dolar, setelah keluar data GDP pada
Jumat kemarin, hasilnya adalah perkembangan GDP kwartal kedua di bawah Forecast,
hal ini langsung membuat US Dollar melemah, karena belakangan ini news US
Dollar selalu berada di zona negatif, jadi kita perlu berhati2 dan terus
memantau perkembangan US Dollar, Minggu ini adalah minggu yang sarat dengan
dikeluarkan data2 Fundamental, yang paling penting bagi Traders sekalian untuk
di pantau adalah data PMI dan NFP yang akan di keluarkan pada minggu ini, namun
pada sebentar malam data PMI yang haruslah kita selidiki lebih lanjut, karena
ini cukup menentukan apakah Perkembangan Ekonomi US Dollar berada dalam zona
negatif, semuanya akan berujung pada apakah FED akan menaikan suku bunga pada
akhir Tahun nanti setelah Pemilihan Presiden di negari Paman Sam tersebut,
namun ada perkiraan sepertinya pada kwartal akhir Tahun ini ekonomi US akan
bergerak menurun, dan ini tentu saja dapat menahan kebijakan US untuk menaikan
suku bunganya, untuk itu fokus kita kembali ke US Dollar, terutama ke 2 data
tersebut PMI dan NFP, adanya pergerakan negatif dari ke 2 data tersebut, tentu
saja akan berefek ke US Dollar "SELL".
Sedangkan
dari Negara Sakura Japan Yen, adanya berita yang kurang memuaskan investors
dunia atas kebijakan pemerintah Yang hanya meningkatkan pembelian "ETF",
sedangkan yang lain tetap termasuk kebijakan
interest ratenya berada di zona yang sama, tentu saja ini membuat para
investors menjadi kecewa karena mengharapkan pendekatan yang lebih
"Radikal", namun tentu saja kebijakan ini akan terus dipantau dan
akan ada revisi2 di masa depan, namun traders harus perhatikan disini adalah
akan adanya terus usaha2 menekan Yen terus menguat ke zona Level 100 (terutama
seandainya data fundamental US bearish) itu adalah target psikologis kita dan
banyak Traders dunia juga, kalau yen mencapai zona Level tersebut tentu saja
ada usaha2 yang dilakukan oleh pemerintah maupun technical Traders (krn hrg
Oversold & mencapai hrg psikologis) untuk kembali menaikan USD/JPY jadi para
traders harus jeli untuk melihat situasi.
Untuk Gold, "seandainya"
US bearish, Yen Bullish, maka Gold hanya punya satu arah "BUY" inilah
yang kita sebut sebagai "RISK AVERSION". seperti yang telah di
beritakan berulang - ulang bahwa Gold merupakan komoditi "Safe
Heaven" jadi selama kondisi Keuangan dunia "BURUK" maka orang
akan cenderung menukarkan uangnya untuk membeli Emas, nah sekarang Traders
sudah mengerti kan betapa pentingnya 2 data US yang akan di keluarkan dalam
minggu ini, salah satunya adalah sebentar malam.
Sedangkan
dari Negeri Inggris (GBP) kita, ada juga data yang tidak kalah penting dengan
data fundamental US, yaitu penentuan Suku Bunga oleh Bank Of England (BOE)
dikabarkan bahwa BOE akan memangkas suku bunga guna mendongkrak ekonominya,
tentu saja hal ini akan di lihat atau diperhatikan secara khusus oleh para
investors dan Traders2 Dunia.
SEKIAN
TERIMAKASIH
No comments:
Post a Comment